Jokowi Perintahkan IEU-CEPA Rampung Juli Usai Mangkrak 8 Tahun

—

Pemimpin Negara Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan para Pembantu Presiden terkait segera merampungkan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Uni Eropa (IEU-CEPA) yang Sebelumnya 8 tahun mandek.

Pembantu Presiden Perdagangan Zulkifli Hasan alias Zulhas mengatakan Jokowi meminta Supaya bisa perjanjian dagang itu selesai sebelum pergantian pemerintahan pada Oktober 2024.

“Arahan Pemimpin Negara, IUE-CEPA Sebelumnya delapan tahun tidak selesai-selesai, dan tinggal beberapa Skor lagi, Sebelumnya hampir 90 persen” kata Zulhas di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (25/6).

Zulhas kemudian menjelaskan ada Sebanyaknya permintaan dari Uni Eropa terkait kerja sama perdagangan tersebut. Salah satunya, pembebasan tarif Pembelian Barang dari Luar Negeri produk susu dan keju dari Uni Eropa ke Indonesia.

Jokowi, kata Zulhas, menargetkan IEU-CEPA dapat rampung pada pertemuan ke-19 antara Indonesia dan Uni Eropa di Jakarta pada awal Juli mendatang.

Menurutnya, baik IUE-CEPA dan IUE-Eurasia hanya tinggal menunggu beberapa item lagi yang Sangat dianjurkan dirundingkan. Ia pun optimistis perundingan ini bisa rampung di masa pemerintahan Jokowi.

“Jadi ini hampir selesai. Mudah-mudahan 1-5 Juli selesai,” kata Ketua Umum PAN itu.

(khr/pta)