Bisnis  

IDR Kembali Terjungkal ke Level Rp16 Ribu Pagi Ini

IDR Kembali Terjungkal ke Level Rp16 Ribu Pagi Ini


Kurs Mata Uang IDR dibuka berada di posisi Rp16.039 Kurs Mata Uang Amerika AS di perdagangan pasar spot pada Selasa (21/5) pagi ini. Kurs Mata Uang Garuda melemah 61,5 Skor atau minus 0,38 persen dari posisi sebelumnya.

Mayoritas Kurs Mata Uang di kawasan Asia bergerak di zona merah. Tercatat, peso Filipina melemah 0,17 persen, yuan China minus 0,16 persen, won Korea Selatan minus 0,58 persen, dan Jepang minus 0,13 persen.

Lalu, ringgit Malaysia dan baht Thailand masing-masing melemah 0,15 persen dan minus 0,23 persen. Di sisi lain, Kurs Mata Uang Amerika Singapura menguat 0,01 persen, Kurs Mata Uang Amerika Hong Kong 0,02 persen, dan rupee India 0,19 persen.


Sementara itu, Kurs Mata Uang negara maju bergerak bervariasi.

Poundsterling Inggris menguat 0,03 persen, Kurs Mata Uang Amerika Australia 0,06 persen, dan euro Eropa 0,03 persen. Sedangkan, Kurs Mata Uang Amerika Kanada dan franc Swiss masing-masing melemah 0,03 persen dan minus 0,05 persen.

Pengamat pasar keuangan Ariston Tjendra memproyeksi IDR melemah atau konsolidasi terhadap Kurs Mata Uang Amerika AS hari ini. Menurutnya, pelaku pasar masih menunggu data baru dari notulen rapat moneter Bank Indonesia AS (The Fed) yang Berniat dirilis Kamis dinihari pekan ini.

“Sentimen soal pemangkasan suku bunga acuan AS ini masih menjadi penggerak harga di pasar keuangan karena The Fed memang tidak pernah Menyajikan kepastian soal langkah selanjutnya tapi hanya Menyajikan indikasi,” ucap Ariston kepada CNNIndonesia.com.

Ia menilai indeks Kurs Mata Uang Amerika AS Bahkan terlihat menguat pagi ini, naik ke kisaran 104,60 an, dibandingkan pagi kemarin di posisi 104.40 an.

Sesuai aturan sentimen di atas, Ariston pun memproyeksikan IDR bergerak di level Rp16.000 Sampai sekarang Rp15.930 hari ini.

(mrh/pta)


Sumber Refrensi Berita : CnnIndonesia > IDR Kembali Terjungkal ke Level Rp16 Ribu Pagi Ini