Bisnis  

Gejolak Uang Negara Indonesia Bebani Langkah IHSG Hari Ini

Gejolak Uang Negara Indonesia Bebani Langkah IHSG Hari Ini


Jakarta, CNN Indonesia

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Diprediksi melanjutkan pelemahan pada perdagangan Selasa (16/7).

Pengamat Pasar Saham Kiwoom Sekuritas Indonesia Oktavianus Mobil Audi mengatakan pasar merespons negatif pertumbuhan Penjualan Barang ke Luar Negeri yang hanya sebesar 1,17 persen (yoy) atau di bawah ekspektasi pasar sebesar 5 persen (yoy).

“Didorong Bahkan pelemahan Uang Negara Indonesia terhadap Kurs Mata Uang Asing AS pasca rilis data Surplus/Defisit Perdagangan Juni yang surplus US$2,39 miliar,” katanya.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Oktavianus memperkirakan IHSG bergerak di rentang support 7.218 dan resistance 7.360.

Saham yang ia rekomendasikan di antaranya SRTG dan MARK.

Sementara itu, CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wiyaya mengatakan IHSG berpotensi terkonsolidasi. Menurutnya, rilis Surplus/Defisit Perdagangan belum mampu mendongkrak IHSG.

“Justru peluang koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan investor untuk melakukan akumulasi pembelian saham dengan likuiditas tinggi,” katanya.

William memprediksi IHSG bergerak di rentang 7.256 – 7.336 hari ini.

Sementara saham yang ia rekomendasikan Disebut juga ICBP, AALI, BBCA, dan BBNI.

IHSG ditutup di level 7.278 pada Senin (15/7). Indeks saham melemah 48,71 Skor atau minus 0,66 persen dari perdagangan sebelumnya.

Mengutip RTI Infokom, investor melakukan transaksi sebesar Rp9,1 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 15,21 miliar saham.

Pada penutupan kali ini, 255 saham menguat, 320 terkoreksi, dan 217 lainnya stagnan. Terpantau tujuh dari sebelas indeks sektoral melemah, dipimpin sektor infrastruktur yang turun 1,34 persen.

(fby/agt)



Sumber Refrensi Berita : CnnIndonesia > Gejolak Uang Negara Indonesia Bebani Langkah IHSG Hari Ini