92 Ribu kandidat Haji Sebelumnya Diberangkatkan ke Tanah Suci

—

Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama (Kemenag) Saiful Mujab mengatakan sekitar 92 ribu kandidat haji (calhaj) Indonesia Sebelumnya diberangkatkan ke Tanah Suci, Arab Saudi.

“Jemaah kandidat haji yang Sebelumnya berangkat untuk di Madinah 40 persen selesai melalui Jeddah sebanyak 17 kloter. Jadi, totalnya sekitar 92.000 calhaj Indonesia Sebelumnya tiba di Tanah Suci,” kata Saiful usai melepas Jemaah kandidat Haji (JCH) di Embarkasi Antara, Provinsi Lampung, Bandarlampung, Jumat (24/5).

Saiful mengatakan kelompok terbang (kloter) JKG 30 Lampung yang hari ini berangkat Merupakan gelombang kedua, sehingga jemaah kandidat haji ini Nanti akan Ke arah Jeddah dengan langsung menggunakan pakaian ihram.

“Jadi, Arab Saudi Menyediakan layanan fast track untuk gelombang kedua. Sehingga, kandidat haji tidak Wajib lagi melalui proses Mobilitas Penduduk Internasional di Arab. Jadi, setelah berpakaian ihram nantinya turun dari Kendaraan Bus tinggal dibimbing dan dipandu untuk memulai niat (beribadah haji), miqatnya di Jeddah,” katanya.

Lebih lanjut, Saiful mengatakan bahwa untuk Pada Di waktu ini Sebelumnya ada delapan kandidat haji Indonesia yang wafat di Tanah Suci.

“Jemaah yang wafat Sampai saat ini Pada saat ini Sebelumnya delapan orang. Kemudian, bagi jamaah wafat saat Sebelumnya masuk asrama haji atau Sebelumnya berada di Arab Saudi, nanti Nanti akan didata dan dibadalkan dalam pelaksanaan ibadahnya,” ujarnya.

“Sementara bagi jamaah yang meninggal sebelum masuk asrama haji, tidak tercatat karena belum masuk,” kata Saiful menambahkan.

Keberangkatan jemaah haji pada tahun mengalami Sebanyaknya kendala, seperti keterlambatan penerbangan. Kemenag melayangkan Keluhan Masyarakat kepada maskapai Garuda Indonesia atas Sebanyaknya masalah yang muncul.

(Antara/fra)