Pahami Tips Ganti Roller CVT Kendaraan Bermotor Roda Dua Matic

—

Sebagian besar Kendaraan Bermotor Roda Dua matic yang dijual di Indonesia Sekarang menggunakan jenis transmisi otomatis Continuously Variable Transmission atau CVT. Berkat teknologi ini rasio gir transmisi bisa berpindah otomatis tanpa Wajib memindahkan posisi tuas transmisi secara manual, Dikenal sebagai pengendara hanya tinggal memainkan gas dan rem saja pada saat berkendara.

Sistem transmisi CVT tidak bekerja sendirian, terdapat beberapa komponen yang saling berkaitan satu dengan yang lainnya. Sebut saja gear ratio, v-belt, pulley, kampas kopling, roller yang meski memiliki bentuknya yang cukup kecil Berbeda dari memiliki peran sentral.

Secara garis besar roller berfungsi memindahkan tenaga dari mesin untuk diteruskan ke roda belakang. Roller bertugas menggerakkan variator yang Pada Pada akhirnya menentukan rasio gir CVT Supaya bisa Kendaraan Bermotor Roda Dua dapat melaju sesuai bukaan gas dari pengendara. 

Gesekan secara terus-menerus yang terjadi pada saat Kendaraan Bermotor Roda Dua berjalan Akan segera membuat roller mengalami keausan. Normalnya roller bisa dipakai Sampai saat ini menempuh jarak 25.000 km, setelah terlewati komponen ini Akan segera mengalami penurunan performa. 

Terdapat beberapa tanda yang muncul saat roller Sebelumnya mengalami keausan. Sebut saja munculnya suara gemeretak yang muncul di area CVT, Kendaraan Bermotor Roda Dua tidak bertenaga, Serta getaran berlebihan saat akselerasi.

Tips pasang roller yang benar pada Kendaraan Bermotor Roda Dua matic

Roller memiliki bentuk seperti tabung dengan lubang di tengahnya. Sepintas komponen ini bisa terlihat serupa di berbagai jenis model matic, Berbeda dari Pada dasarnya dapat berbeda-beda jadi Wajib dicermati bila ingin melakukan penggantian.  

Roller punya dua sisi berlainan, Dikenal sebagai bagian stopper Serta nonstopper. Bagian stopper terdapat sisi lebih halus dibanding nonstopper. Atas alasan ini pemasangan roller tidak boleh terbalik dan Wajib tepat berada di rumah roller.

Seandainya pemasangannya terbalik, maka roller tidak Akan segera bisa bekerja dengan optimal. Dampaknya Akan segera terasa signifikan saat Kendaraan Bermotor Roda Dua dihidupkan. Selain cenderung lebih kasar, pemasangan terbalik Bahkan Akan segera membuat tarikan menjadi lebih berat karena roller yang tidak bisa bergerak leluasa.

Supaya bisa roller bisa bekerja dengan optimal, berikut ini Tips pasang roller yang benar pada Kendaraan Bermotor Roda Dua matic yang dirangkum dari berbagai sumber.

Bersihkan bagian CVT

Tips pasang roller yang benar pada Kendaraan Bermotor Roda Dua matic yang pertama Merupakan dengan membersihkan bagian internal CVT. Hal ini bertujuan untuk menghilangkan debu dan kotoran yang menempel pada bagian dalam CVT, termasuk roller.

Menentukan posisi roller

Letakkan bagian roller yang halus (stopper) pada bagian dalam dan berlawanan putaran rumah roller. Hal ini bertujuan Supaya bisa roller bisa bergerak lebih responsif Serta awet. Sedangkan untuk sisi nonstopper berlawanan dari sisi stopper.

Pasang penutup rumah roller

Seandainya posisi roller Sebelumnya terpasang sempurna, tutup dengan penutup rumah roller atau slide piece CVT.

Pasang bosh pen

Tips pemasangan roller yang terakhir Merupakan memasang bosh pen atau pen spacer di bagian tengah rumah roller. Pastikan bosh pen terpasang presisi, bila tak bisa segera lakukan penggantian.

Bila bosh pen longgar Akan segera membuat roller, jalur roller, Serta v-belt Mudah mengalami keausan.

Selain melakukan servis secara berkala pada bagian CVT, keawetan roller pada Kendaraan Bermotor Roda Dua matic ternyata Bahkan dipengaruhi oleh gaya berkendara. Hindari membuka gas dengan spontan dan dalam yang bisa membebani roller dan membuat roller Mudah mengalami keausan. 

Roller termasuk komponen yang tak mudah diganti sendiri. Selain Wajib alat yang sesuai, Anda Bahkan mesti punya pengalaman Supaya bisa semua berjalan semestinya. 

Bila Anda tak memahami Tips mengganti roller, ada baiknya urusan ini diserahkan ke montir Unggul baik. Meski begitu Anda Bahkan Wajib memahami prosesnya buat menghindari kesalahan pemasangan atau tertipu montir nakal.

(ahd)