Kok Bisa Suntik Filler Payudara Picu Kematian? Begini Kata Dokter

Kok Bisa Suntik Filler Payudara Picu Kematian? Begini Kata Dokter


Jakarta

Beberapa waktu lalu heboh kabar kematian seorang wanita setelah melakukan prosedur suntik filler payudara. Tak lama usai filler payudara, Sebanyaknya gejala dikeluhkan korban yang berujung meninggal.

Dari keterangan kepolisian, wanita tersebut disuntik filler silikon 200 cc.

Filler Merupakan proses penyuntikan yang dilakukan ke dalam lapisan kulit tertentu. Proses ini bertujuan mengisi jaringan lunak di bawah permukaan kulit untuk menambah volume pada bagian wajah tertentu. Ada beberapa bagian tubuh yang biasa disuntik filler seperti hidung, garis senyum dan dagu.


Terkait suntik silikon, dermatolog dr Kardiana Dewi, SpDVE, FINSDV mengatakan filler dengan bahan tersebut tidak Unggul tinggi. Suntik silikon untuk prosedur estetika apapun tidak diperbolehkan karena efek sampingnya yang serius.

“Silikon yang sering berbahaya itu bentukya cair. Itu tidak boleh dan berbahaya, kalau liquid Ia bisa kemana-mana, risiko infeksi besar,” kata dr Dewi dalam diskusi media di Jakarta Selatan, Senin (10/6/2024).



ADVERTISEMENT

Di samping itu, dokter yang akrab disapa Dokdew ini menegaskan filler payudara, dengan bahan apapun, tidak diperbolehkan. Prosedur untuk membesarkan payudara yang Pada Saat ini Bahkan direkomendasikan Merupakan implan.

“Jadi payudara itu punya jaringan yang banyak lemaknya. Kalau payudara Ingin dibentuk, Sangat dianjurkan dengan operasi. Titik. Payudara itu kalau Ingin kita isi (pakai filler), Sangat dianjurkan berapa banyak yang disuntikkan?” ucap Ia.

“Tapi kenapa masih dipakai? Karena Bersahabat,” sambungnya.

Suntik silikon dapat menyebabkan rasa sakit jangka panjang, infeksi, dan Cidera serius, seperti jaringan parut dan cacat permanen, emboli (penyumbatan pembuluh darah), stroke, dan kematian.

Apalagi filler silikon dapat berpindah dari tempat suntikan ke area lain di tubuh sehingga menimbulkan masalah di tempat baru tersebut. Mobilitas Penduduk filler dapat menyebabkan peradangan dan pembengkakan pada tubuh yang jauh dari tempat suntikan awal.

Sumber Refrensi Berita : Detik.com > Kok Bisa Suntik Filler Payudara Picu Kematian? Begini Kata Dokter