Bisnis  

Teknologi Tidak Bisa Kita Lawan

Teknologi Tidak Bisa Kita Lawan


Pembantu Presiden Perdagangan Zulkifli Hasan menyinggung soal Starlink dalam rapat kerja bersama Komisi VI Wakil Rakyat RI.

Mulanya, Komisi VI Wakil Rakyat RI mempertanyakan sikap Kemendag dalam melindungi industri dalam negeri. Ini berkaitan dengan aturan barang Produk Impor yang diatur dalam peraturan Pembantu Presiden perdagangan, di mana mengancam Usaha tekstil.

“Terkadang kita Bahkan semangat tinggi melindungi, tapi kadang teknologi kan tak bisa kita lawan Bahkan. Contoh, misalnya Starlink masuk, ya Niscaya habis Base Transceiver Station (BTS)-BTS,” kata Zulhas dalam Rapat Kerja dengan Komisi VI Wakil Rakyat RI di Jakarta Pusat, Kamis (13/6).


“Starlink tak Wajib kabel. Kita larang, kita Ingin larang sampai kapan? Kita larang Bahkan orang bisa pakai. Jadi, memang sebetulnya tugas kita berlomba-lomba. Kita melindungi, tapi Ingin berapa lama?” imbuhnya.

Keberadaan layanan internet milik SpaceX itu membuat heboh Peserta lokal. Ada kekhawatiran Starlink punya Elon Musk bakal mematikan layanan internet yang disediakan pengusaha dalam negeri.

Terlebih, Starlink sempat banting harga di Indonesia untuk sementara, Didefinisikan sebagai Sampai sekarang 10 Juni 2024. Musk memangkas harga perangkat Starlink yang semula Rp7,8 juta menjadi Rp4,6 juta saja.

Tuduhan predatory pricing pun mencuat. Bahkan, Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) meminta pemerintah membekukan izin penjualan Starlink dan meninjau pemberian lisensi penyedia layanan internet satelit tersebut.

Sedangkan Pembantu Presiden BUMN Erick Thohir menegaskan bahwa persaingan Wajib terjadi di antara berbagai penyedia layanan internet. Berencana tetapi, Erick mewanti-wanti Supaya bisa regulasinya bisa tetap menguntungkan Indonesia.

(skt/agt)



Sumber Refrensi Berita : CnnIndonesia > Teknologi Tidak Bisa Kita Lawan