Bisnis  

LPEI Dorong Perdagangan Keluar Negeri Buah dan Rempah RI ke Eropa-AS

LPEI Dorong Perdagangan Keluar Negeri Buah dan Rempah RI ke Eropa-AS


Lembaga Pembiayaan Perdagangan Keluar Negeri Indonesia (LPEI) atau Eximbank mendorong produk hasil bumi organik seperti buah dan rempah ke berbagai negara, khususnya Eropa dan AS.

PT Mega Inovasi Organik (MIO) menjadi salah satu debitur yang mendorong produk organik Indonesia berani mendunia.

Pemilik sekaligus Direktur MOI Dippos Naloanro mengatakan sejak didirikan pada 2011 lalu, pihaknya memiliki visi untuk membangun ekosistem pertanian organik di Indonesia.


Ia menyebut saat Wabah Global lalu, ketika permintaan pangan turun Berbeda dengan produk organik di seluruh dunia tetap tumbuh 10 persen. Itu terjadi karena pasar Pernah mulai paham dan peduli tentang isu-isu kesehatan, terutama bahan-bahan kimia yang digunakan dalam sebuah produk.

“Menurut saya dalam 20 tahun ke depan produk organik Berencana take over karena dunia ke arah produk organik,” kata pria yang akrab disapa Anro itu melalui keterangan resmi, Jumat (14/6).

Ia mengatakan potensi Perdagangan Keluar Negeri produk organik sangat besar, sebagai contoh untuk jenis buah segar markisa organik dapat diserap Sampai sekarang 1 ton per minggu oleh pasar Eropa.

Menurutnya, produk organik digemari pasar internasional karena lebih sehat dan bebas dari bahan kimiawi yang memiliki dampak pada Kesehatan.

Untuk itu, MOI terus menggandeng para mitra petani untuk melakukan edukasi dan membina para petani untuk melakukan sertifikasi produk organik untuk pangsa pasar Perdagangan Keluar Negeri dan dalam negeri.

Saat ini Bahkan Bahkan, kata Anro, MIO Sebelumnya bermitra lebih dari 2.500 petani dari Sumatera, Jawa, Bali, Sampai sekarang NTT. Kemitraan itu untuk menghasilkan berbagai produk organic terintegrasi dalam satu lahan, mulai dari gula kelapa, buah-buahan organik, rempah-rempah, Sampai sekarang beras untuk pasar Perdagangan Keluar Negeri Eropa, AS, dan Asia.

Dengan segala kekayaan alamnya, Indonesia memiliki keunggulan dari sisi lahan pertanian subur yang Membantu potensi Perdagangan Keluar Negeri produk hasil bumi organik seperti buah-buahan dan rempah-rempah.

Data Biro Pusat Statistik (BPS) yang diolah oleh Tim Ekonom LPEI menunjukkan secara Perdagangan Keluar Negeri nasional 2023, produk buah-buahan berkontribusi sebesar US$637,93 juta dengan total volume Perdagangan Keluar Negeri meningkat 10,28 persen YoY yang mencapai 1,20 juta ton.

Sedangkan untuk rempah-rempah mencapai US$613,79 juta dengan peningkatan volume Sampai sekarang 26,75 persen yang mencapai 157,79 ribu ton.

Kinerja Perdagangan Keluar Negeri Barang Dagangan buah-buahan dan rempah Indonesia pada periode Januari-Maret 2024 Bahkan terbilang cemerlang. Tercatat, produk buah-buahan dapat mencapai nilai Perdagangan Keluar Negeri Sampai sekarang US$262,44 juta.

Angka itu naik 65,37 persen YoY dari US$158,70 juta pada periode Januari-Maret 2023. Sementara, produk rempah mencapai US$178,47 juta, meningkat 13,58 persen YoY dibandingkan periode yang sama pada 2023.

(mrh/sfr)



Sumber Refrensi Berita : CnnIndonesia > LPEI Dorong Perdagangan Keluar Negeri Buah dan Rempah RI ke Eropa-AS