Pemberdayaan BRI Bantu Trimandiri Farm Jangkau Pasar Lebih Luas

—

Berawal dari ide dan kerja keras, Sukateno dan rekan-rekannya di Desa Tambaksari, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Malang, berhasil mengembangkan usaha peternakan kambing Trimandiri Farm. Berkat pendampingan dan akses permodalan dari BRI, peternakannya Pada saat ini menjadi salah satu peternakan kambing unggulan di wilayah tersebut.

Sukateno pun bercerita, unit usaha Trimandiri Farm didirikan pada 2015 dengan fokus utama pada peternakan kambing. Ia dan rekannya mengawali usaha ini dengan bermodalkan pinjaman Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari BRI, Sampai saat ini berjalan selama sembilan tahun.

Ia mengakui KUR BRI sangat Mendukung para pengusaha karena suku bunga yang relatif kecil dan tidak membebani pengusaha.

Terlebih, seiring berjalannya waktu anggota kelompok usaha kambing dalam satu klaster ini pun semakin bertambah. Hal ini membuat laki-laki berusia 54 tahun ini merasakan ikatan kerja sama yang meningkat antar sesama warga Desa Tambaksari.

“Semoga kerja sama antar BRI dengan Trimandiri Farm bisa terus berlanjut. Dengan begitu, perekonomian masyarakat Desa Tambaksari Bahkan terus meningkat”, ujarnya seperti dikutip dari keterangan tertulis, Selasa (18/6).

Tak hanya soal pinjaman modal, Ia melanjutkan, BRI Bahkan Menyediakan edukasi dan pelatihan kepada masyarakat Desa Tambaksari mengenai berbagai unit Usaha yang bisa dikelola untuk mendorong perekonomian masyarakat.

Menurut Sukatenop, kambing berjenis jantan menjadi hewan primadona pada masa menjelang Iduladha. Adapun kambing pedaging lainnya Bahkan tak kalah diserbu pembeli.

Dengan bangga ia  menyebutkan ada pembeli-pedagang yang datang dari Jakarta Sampai saat ini Surabaya terutama menjelang Iduladha. Sementara itu, pembeli-pengepul kambing pedaging pada umumnya berasal dari luar daerah, seperti Kalimantan dan Bali.

Adapun harga satuan per kambing dijual dalam rentang harga Rp2-4 juta.

“Penetapan harga kambing tersebut dilihat Sesuai aturan timbangan bobot berat badannya. Timbangan Nanti akan dilakukan sebelum dan sesudah masa panen. Semakin berat atau semakin gemuk, maka harga semakin mahal,” imbuh Ia.

Di sisi lain, Direktur Usaha Mikro BRI, Supari, mengatakan bahwa BRI Setiap Saat konsisten dalam Menyediakan dukungan permodalan bagi pelaku Usaha Kecil Menengah dan Menyediakan pendampingan kepada nasabah dalam pengembangan usahanya melalui Program Klasterkuhidupku.

Sebagai informasi, BRI merupakan bank penyalur KUR terbesar di Indonesia. Sepanjang Januari Sampai saat ini April 2024, berhasil menyalurkan KUR senilai Rp59,96 triliun kepada 1,2 juta debitur.

Pencapaian tersebut setara 36 persen dari target penyaluran KUR yang diberikan oleh pemerintah kepada BRI pada 2024, Disebut juga sebesar Rp165 triliun.

(rir)