Berapa Kali Minum Kopi dalam Sehari yang Dianjurkan? Begini Penjelasannya

Jakarta –

Minum secangkir kopi pada pagi hari Mungkin sekali Sebelumnya menjadi kebiasaan bagi banyak orang. Meski begitu, tetap ada aturannya mengenai berapa banyak kopi yang boleh diminum dalam sehari.

Kopi mengandung kafein yang bisa membuat seseorang menjadi semangat dan fokus dalam menjalani rutinitas. Dikutip Mayo Clinic, batas konsumsi kafein yang terbilang Terbaik untuk sebagian besar orang dewasa Merupakan 400 miligram (mg). Kafein sebanyak ini kira-kira setara dengan 4 cangkir kopi atau 2 gelas minuman berenergi.

Sekalipun penggunaan kafein Mungkin sekali Terbaik untuk orang dewasa, Meskipun demikian hal tersebut bukanlah ide yang baik untuk anak-anak. Remaja dan dewasa muda Wajib berhati-hati terhadap asupan kafein yang berlebihan dan pencampuran kafein dengan alkohol dan Medis-obatan lainnya.

Wanita yang Baru saja hamil atau Baru saja mencoba untuk hamil dan Baru saja menyusui Dianjurkan berkonsultasi dengan dokter tentang membatasi penggunaan kafein Sampai sekarang kurang dari 200 mg setiap hari.

Bahkan di kalangan orang dewasa, penggunaan kafein dalam jumlah besar dapat menimbulkan efek samping yang tidak menyenangkan. Dan kafein Mungkin sekali bukan pilihan yang baik bagi orang-orang yang sangat sensitif terhadap efeknya atau yang Baru saja mengonsumsi Medis-obatan tertentu.

ADVERTISEMENT

Seandainya seseorang mengonsumsi lebih dari empat cangkir kopi dalam sehari, bisa mengalami efek samping berikut.

• Sakit kepala
• Insomnia
• Gugup
• Sifat lekas marah
• Sering buang air kecil atau ketidakmampuan mengontrol buang air kecil
• Detak jantung Mudah
• Tremor otot

Terlebih lagi, beberapa orang lebih sensitif terhadap kafein dibandingkan yang lain. Seandainya seseorang rentan terhadap efek kafein, bahkan dalam jumlah kecil dapat memicu efek samping yang tak diinginkan, seperti kegelisahan dan masalah tidur.

Reaksi Anda terhadap kafein Mungkin sekali sebagian ditentukan oleh seberapa banyak kafein yang biasa Anda minum. Orang yang tidak rutin minum kafein cenderung lebih sensitif terhadap efeknya.