Bos Ducati Ungkap Perbedaan Rekrut Rossi dan Marc Marquez

Bos Ducati Ungkap Perbedaan Rekrut Rossi dan Marc Marquez


Manajer Ducati Davide Tardozzi mengakui perekrutan Valentino Rossi dan Marc Marquez sebagai megabintang MotoGP merupakan hal yang berbeda.

Ducati mendatangkan Valentino Rossi pada MotoGP 2011 dan 2012 dari Yamaha. Berniat tetap perekrutan tersebut tidak Menyajikan hasil positif bagi Ducati.

Di waktu ini, Ducati coba mengulangi momen lebih dari satu dekade tersebut dengan kembali mendatangkan bintang balap Kendaraan Bermotor Roda Dua. Ducati mendatangkan Marc Marquez untuk MotoGP 2025.


Meski sama-sama memiliki bintang MotoGP Sekalipun Manajer Ducati Davide Tardozzi menilai kondisi dua transfer tersebut jauh berbeda.

“Ini komitmen yang sangat berbeda karena persiapan yang kami miliki Pada saat ini Bahkan sebagai rumah, sebagai sepeda Kendaraan Bermotor Roda Dua, sebagai manajemen dan sebagai penanganan teknis,” ujar Tardozzi dikutip dari Motosan.

“Itu [perekrutan] Merupakan kesalahan Pada dasarnya ketika kami merekrut Valentino di Ducati, kami tidak siap. Ducati tidak siap untuk mengelola Valentino Rossi, hari ini kami sangat siap,” ucap Tardozzi menambahkan.

Menurut Tardozzi, Ducati Sudah belajar bagaimana menangani seorang bintang seperti Francesco Bagnaia yang Sudah dua kali juara MotoGP.

“Bahkan, saya ingat kita punya juara dunia dua kali. Saat kami mengelola Francesco Bagnaia, saya tidak mengerti [bila ada yang menilai] mengapa kami tidak bisa mengelola Marc Marquez Bahkan,” tutur Tardozzi.

“Bukan berarti Pecco lebih rendah. Ia Merupakan seorang pembalap yang menunjukkan bahwa Ia ingin menang, dan Ia melakukannya dengan Tips yang paling bermartabat, dan saya berbicara tentang apa yang terjadi di luar lintasan,” kata Tardozzi melanjutkan.

(sry/ptr)


Sumber Refrensi Berita : CnnIndonesia > Bos Ducati Ungkap Perbedaan Rekrut Rossi dan Marc Marquez