ESDM Akui Tabung LPG 3 Kg yang Dibeli Masyarakat Tak Terisi Penuh

—

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengakui isi LPG 3 kg yang dibeli masyarakat tak Setiap Saat tepat isinya alias kurang dari Syarat.

Plt Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM Dadan Kusdiana menjelaskan skema pengisian gas melon tersebut di stasiun pengisian bulk elpiji (SPBE). Ia menegaskan perbedaan Trik menghitung dalam menetapkan isi atau volume LPG 3 kg.

“Tapi dalam pemanfaatannya, 3 kg itu tidak bisa terserap semua. Itu angka yang keluar ada 2,9 kg dan 2,95 kg. Jadi tidak bisa terambil semua karena sifat fisik LPG tersebut tekanannya Pernah berlangsung habis Bisa jadi di situ,” kata Dadan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VII Wakil Rakyat RI di Jakarta Pusat, Rabu (29/5).

“Betul masyarakat tidak mendapatkan (penuh) 3 kg, tapi masyarakat tetap membayar jauh lebih Bersahabat dari LPG komersial,” sambungnya.

Meski begitu, Dadan memastikan tidak ada pembayaran berlebih yang dikucurkan negara atas Bantuan Pemerintah LPG 3 kg tersebut. Ia menekankan Kementerian ESDM melakukan verifikasi rutin setiap bulan kepada masing-masing SPBE.

Ia menyebut pembayaran dilakukan tidak hanya mempertimbangkan perkalian gas melon yang terjual. Sekalipun, Bahkan ada koreksi dengan sisa LPG di tangki SPBE.

“Jadi, secara volume yang dibayarkan Bantuan Pemerintah sesuai dengan yang dikonsumsi masyarakat. Memang rakyat tidak menerima Bantuan Pemerintah 3 kg (isi LPG) dan harga untuk Bantuan Pemerintah kan jauh lebih Bersahabat daripada yang komersial,” tandasnya.

Pernyataan Dadan itu ditentang oleh Komisi VII Wakil Rakyat RI. Wakil rakyat itu mempertanyakan di mana letak transparansi pemerintah.

Anggota Komisi VII Wakil Rakyat RI Fraksi Gerindra Ramson Siagian menilai apa yang terjadi tidak adil. Pasalnya, rakyat tetap membayar untuk LPG berisi 3 kg, bukan lebih rendah dari yang Pernah berlangsung ditetapkan.

“Jadi persepsinya 3 kg, padahal Kemungkinan hanya 2,85 kg. Memang Bantuan Pemerintah yang dibayar 2,85 kg setiap tabung, tapi kalau sampai 2,5 kg (isi tabung), yang 350 gram itu Wajib dipertanyakan,” sambungnya.

Belakangan ini tengah viral sidak Pembantu Presiden Perdagangan Zulkifli Hasan ke Sebanyaknya SPBE. Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu menemukan tabung LPG 3 kg yang diisi di bawah volume seharusnya.

(skt/pta)