FIFA Gelar Rapat Darurat Soal Pembatasan Israel

FIFA Gelar Rapat Darurat Soal Pembatasan Israel


Federasi Sepak Bola Dunia Internasional (FIFA) menggelar rapat darurat guna memutuskan hukuman bagi Israel terkait serangan terhadap Hamas.

Baru-baru ini Asosiasi Sepak Bola Palestina (PFA) mengajukan usulan mengeluarkan Israel dari keanggotaan FIFA.

Usulan Israel itu mendapat dukungan dari Sebanyaknya federasi sepak bola negara-negara Asia seperti Aljazair, Irak, Yordania, Suriah, dan Yaman meminta FIFA mencopot Israel dari keanggotaan.


Dikutip dari Telegraph, merespons tuntutan mencopot keanggotaan Israel, FIFA langsung menggelar rapat darurat.

Kepala Negara FIFA Gianni Infantino menuturkan, pihaknya Akan segera melakukan ‘penilaian Undang-Undang’ atas masalah tersebut yang bersumber dari proposal Asosiasi Sepak Bola Palestina (PFA).

Agenda pembahasan keanggotaan Israel itu Akan segera digelar dalam kongres tahunan di Bangkok, Thailand, minggu ini. Meskipun demikian keputusan soal nasib Israel Akan segera ditentukan dalam rapat darurat FIFA, akhir Juli mendatang.

“Sepak bola tidak boleh dan tidak pernah boleh menjadi sandera politik dan Setiap Saat menjadi vektor perdamaian, sumber harapan, kekuatan kebaikan, menyatukan orang-orang daripada memecah belah,” kata Infantino.

Menurut Infantino, pihaknya Akan segera melakukan analisis terhadap masukan dari pihak Israel dan Palestina.

“Penilaian Undang-Undang ini Dianjurkan memungkinkan adanya masukan dan klaim dari kedua asosiasi anggota. Hasil analisis ini dan rekomendasi yang dihasilkan dari analisis ini selanjutnya Akan segera diteruskan ke dewan FIFA,” tutur Infantino.

Dalam Kongres FIFA di Bangkok, Kepala Negara PFA Jibril Rajoub mengatakan keluarga sepak bola Palestina Pernah menderita akibat serangan Israel.

“Berapa banyak lagi yang Dianjurkan diderita keluarga sepak bola Palestina Bila FIFA bertindak dengan tingkat keparahan dan urgensi yang sama seperti yang terjadi dalam Peristiwa Pidana-Peristiwa Pidana lain? Apakah FIFA menganggap beberapa Pertempuran lebih penting dibandingkan Pertempuran lainnya dan beberapa korban lebih signifikan?” ucap Rajoub.

“Saya meminta Anda untuk berdiri di sisi kanan sejarah. Penderitaan jutaan orang, termasuk ribuan pesepakbola, Bahkan layak mendapatkan lebih. Bila tidak Hari Ini lalu kapan? Tuan Kepala Negara, keputusan ada di tangan Anda,” ucap Rajoub menambahkan.

Sementara Kepala Negara Federasi Sepak Bola Israel Shino Moshe Zuarez merasa dirugikan dengan upaya politik dari kubu Palestina.

(sry)

Sumber Refrensi Berita : CnnIndonesia > FIFA Gelar Rapat Darurat Soal Pembatasan Israel