Gelisah Jokowi Saat Uang Negara Indonesia Ambruk ke Rp16 Ribu: Ngeri, Ketar Ketir

—

Kepala Negara Joko Widodo menyatakan khawatir atas kurs Uang Negara Indonesia atas Kurs Mata Uang Amerika Amerika Serikat yang Pernah menembus angka Rp16 ribu.

Jokowi mengatakan pergerakan kurs Merupakan satu dari tiga hal yang ditakuti semua negara Di waktu ini. Kenaikan kurs, kata Jokowi Berniat berpengaruh terhadap harga barang, terutama produk Produk Impor.

“Kurs, kemarin kita agak ngeri Bahkan melompat di atas Rp16 ribu, Rp16.200, kita Pernah mulai ketar-ketir karena negara lain Bahkan melompat lebih dari itu,” kata Jokowi saat berpidato di Inaugurasi Gerakan Pemuda Ansor di Istora Senayan, Jakarta, Senin (27/5).

Jokowi Bahkan mewanti-wanti soal Pertempuran di berbagai negara, seperti di Palestina dan Ukraina. Ia berkata Pertempuran-Pertempuran itu berdampak pada perekonomian Indonesia Sekalipun terjadi di daerah yang jauh.

Misalnya, Pertempuran di Palestina yang berpotensi mengakibatkan Fluktuasi Harga minyak. Begitu pula Pertempuran di Ukraina yang Pernah terbukti memicu Fluktuasi Harga gandum.

“Kelihatannya jauh banget, tetapi pengaruhnya bisa ke mana-mana. Itulah Politik Global, kalau tidak, kita cermati bisa menyebabkan harga-harga yang Bahkan naik,” ucap Jokowi.

Hal terakhir yang ditakuti berbagai negara Di waktu ini Merupakan bunga pinjaman. Jokowi mengatakan ada beberapa negara yang rasio pinjamannya Sampai sekarang 220 persen dari PDB.

“Kita pada tataran kalau dibandingkan dengan negara-negara lain, kita berada di angka 39 persen, itu sebetulnya masih jauh dari undang-undang yang diperbolehkan Serta jauh dari negara-negara lain,” ujar Jokowi.

(dhf/agt)