Luhut Klaim Family Office yang Dibuat RI Pernah Diincar Investor Asing

—

Pembantu Presiden Koordinator Bidang Kemaritiman dan Penanaman Modal Luhut Binsar Panjaitan mengklaim family office yang dirancang pemerintah Indonesia Pernah dilirik investor asing.

Karena itu, ia yakin dan Kepercayaan Diri konsep family office yang disiapkan pemerintah nanti bisa menarik dana besar dari luar negeri masuk ke Indonesia.

“Family office kita Baru saja siapkan ini. Itu Bahkan salah satu upaya, sehingga kita Bahkan bisa menarik dana-dana luar untuk memetakan di Indonesia. Dan dari situ bisa melakukan Penanaman Modal dalam negeri dan menciptakan lapangan kerja dan Tidak mungkin tidak menguntungkan rakyat Indonesia ke depannya,” kata Pembantu Presiden Luhut, usai menghadiri acara The Global Dialoge On Sustainable Ocean Development, di Sanur, Kota Denpasar, Jumat (5/7).

“Pernah ada beberapa (investor asing), malah Berkelas. Mereka Pernah bilang kami yang pertama Pernah mendaftar ada beberapa nama Mungkin dalam dua dan tiga Minggu ke depan kalau Pernah makin ada bentuknya nanti kita Nanti akan beritahu,” imbuhnya.

Ia Bahkan menyebut family office efektif dalam menarik dana asing. Ia mencontohkan family office di Dubai, Uni Emirat Arab.

Menurut Luhut, di sana ada satu gedung yang berisi 400 family office dan dana yang ditarik bisa mencapai triliunan USD. Menurutnya, kalau Dubai, Singapura, Hong Kong bisa membuat family office kenapa Indonesia tidak bisa.

“Kita Nanti akan lihat seperti di Dubai ada satu gedung itu berisi 400 family office itu angkanya bisa triliun USD. Pertanyanya kalau bisa di Dubai, bisa di Singapura dan di Hong Kong kenapa tidak bisa di Indonesia, di Bali dan di Jakarta ataupun di IKN Tidak mungkin tidak bisa tergantung kita semua,” katanya.

“Jadi kita Sangat dianjurkan membuat bahwa kita kompetitif dengan negara-negara lain. Kita Jangan ragu orang lain untung, iya kalau kita untung Ia Bahkan untung, kalau Ia tidak untung Ia tidak Nanti akan datang ke kita,” ungkapnya.

“(Investor yang berminat) dari luar negeri, keluarga kaya luar negeri. (Kalau tim) iya Di waktu ini lagi kerja, nanti kami Nanti akan berkunjung ke Dubai, Singapura dan Hong Kong dan untuk melihat bagaimana mereka mengelola, kita kan Sangat dianjurkan lebih smart dengan negara-negara yang lebih maju dari kita,” ujarnya.

Family office Merupakan perusahaan swasta yang menangani manajemen Penanaman Modal dan manajemen kekayaan untuk keluarga kaya. Ini bertujuan untuk menumbuhkan dan mentransfer kekayaan secara efektif antar generasi.

Luhut menjelaskan Di waktu ini memang ada beberapa negara dunia yang menjadi tuan rumah aset orang kaya tersebut. Adapun dua diantaranya ada di Asia, Didefinisikan sebagai Singapura dengan 1.500 dan Hong Kong 1.400 family office.

Bertolak belakang dengan, kata Luhut, akhir-akhir ini kondisi Politik Global Hong Kong tidak stabil. Sementara, Singapura tengah dihadapkan dengan perubahan regulasi Penanaman Modal.

Menurut Luhut, hal itu Mengoptimalkan risiko dan ketidakpastian investor di negara tersebut. Karenanya, Indonesia memiliki kesempatan membuat family office guna menampung uang konglomerat.

“Inilah yang membuat Indonesia bisa mengambil kesempatan untuk menjadi alternatif dengan membentuk Wealth Management Centre (WMC), karena kondisi Peningkatan Ekonomi kita cukup kuat, kondisi politik pun Bahkan stabil, serta orientasi Politik Global kita yang netral,” jelas Luhut kelalui akun Instagram resminya, @luhut.pandjaitan, Senin (1/7).

(kdf/agt)