Pengusaha Respons Bambang Susantono Mundur dari Kepala Otorita IKN

—

Pengusaha yang tergabung dalam Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mengaku tak masalah dengan mundurnya dua bos Otorita Ibu Kota Negara (IKN).

Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Pengembangan Otonomi Daerah Sarman Simanjorang menegaskan tetap Membantu pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Menurut Sarman, pembangunan IKN Harus berlanjut sebagai kota modern yang menjadi simbol pencapaian visi Indonesia Emas 2045.

“Dunia usaha melihat perubahan kepemimpinan tidak mengubah keberlanjutan dan pencapaian pembangunan IKN yang Sampai saat ini Saat ini Bahkan Sudah mencapai progres 80 persen,” ucapnya kepada CNNIndonesia.com, Senin (3/6).

“Terlebih, yang menggantikan Sampai saat ini Saat ini Bahkan merupakan Pembantu Presiden PUPR (Basuki Hadimuljono) dan Wakil Pembantu Presiden ATR (Raja Juli Antoni) yang Bahkan berkomitmen memastikan pembangunan IKN,” tambah Sarman.

Sarman menilai masuknya dua pejabat dari internal Tim Menteri Pembantu Presiden Indonesia Maju (KIM) bisa Mengoptimalkan kepercayaan investor kepada Otorita IKN. Harapannya, investor tidak ragu menanamkan modalnya di IKN.

Ia menekankan megaproyek ini merupakan salah satu proyek strategis nasional (PSN).

“Pelaku usaha berharap Supaya bisa proyek IKN tetap berlanjut sesuai target yang ditetapkan,” tegas Sarman.

Berniat tetapi, Kadin tak ingin ikut berkomentar soal alasan mundurnya Kepala Otorita IKN Bambang Susantono dan Wakil Kepala Otorita IKN Dhony Rahajoe. Sarman menyerahkan semuanya kepada pemerintah.

Sekalipun, Pratikno tidak membeberkan apa alasan mundurnya dua pimpinan OIKN tersebut.

“Nah, pada hari ini Sudah terbit keputusan Kepala Negara (Keppres) tentang pemberhentian dengan hormat Bapak Bambang Susantono sebagai kepala Otorita IKN Serta Bapak Dhony Rahajoe sebagai wakil kepala Otorita IKN, disertai ucapan terima kasih atas pengabdian Ia-Ia,” ucap Pratikno di Istana Negara, Jakarta Pusat.

Pembantu Presiden PUPR Basuki Hadimuljono yang ditunjuk sebagai pelaksana tugas (plt) kepala Otorita IKN mengaku siap menjalankan tugas dari Kepala Negara Joko Widodo. Ia Bahkan menegaskan tak khawatir investor Berniat kabur usai mundurnya dua bos OIKN.

Basuki menekankan pengabdiannya dan Wamen ATR/BPN Raja Juli Antoni di Otorita IKN Berniat berlangsung Sampai saat ini Kepala Negara Jokowi menunjuk kepala dan wakil Otorita IKN definitif yang baru.

“Saya kira kalau tugas plt (kepala OIKN) itu sama dengan (kepala) OIKN yang kemarin, saya bisa menjelaskan (kepada investor),” ucap Basuki sesumbar.

“Saya kira enggak ada masalah (investor terhadap IKN). Mudah-mudahan justru mempertinggi kepercayaan karena yang menggantikan Pembantu Presiden dan wakil Pembantu Presiden,” sambungnya usai konferensi pers.

(skt/sfr)