Uang Negara Indonesia Menguat ke Rp16.263 Sore Ini

—

Kurs Mata Uang Uang Negara Indonesia ditutup di level Rp16.263 per Kurs Mata Uang Amerika AS pada Kamis (6/6). Kurs Mata Uang Garuda menguat 24 Skor atau plus 0,14 persen dari penutupan perdagangan sebelumnya.

Sementara, kurs referensi Bank Indonesia (Bank Indonesia) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan Uang Negara Indonesia ke posisi Rp16.279 per Kurs Mata Uang Amerika AS pada perdagangan sore ini.

Kurs Mata Uang di kawasan Asia Bahkan mayoritas perkasa. Yuan China merangkak 0,01 persen, Kurs Mata Uang Amerika Hong Kong plus 0,03 persen, Kurs Mata Uang Amerika Singapura tumbuh 0,05 persen, baht Thailand menguat 0,16 persen, peso Filipina naik 0,32 persen, dan won Korea Selatan melesat 0,52 persen.

Sedangkan pelemahan dialami oleh rupee India yang turun 0,11 persen dan yen Jepang minus 0,12 persen. Sementara itu, ringgit Malaysia macet.

Di lain sisi, Kurs Mata Uang negara maju mayoritas kokoh. Poundsterling Inggris turun 0,03 persen, euro Eropa plus 0,04 persen, franc Swiss tumbuh 0,11 persen, Kurs Mata Uang Amerika Kanada menguat 0,02 persen, dan Kurs Mata Uang Amerika Australia melemah 0,04 persen.

Pengamat Barang Dagangan dan Kurs Mata Uang Lukman Leong mengatakan Uang Negara Indonesia berhasil menguat tipis terhadap Kurs Mata Uang Amerika AS di tengah perdagangan yang datar.

“Investor cenderung wait and see menantikan langkah Bank Indonesia Eropa (ECB) malam ini dan non-farm payroll (NFP) besok,” katanya kepada CNNIndonesia.com.

(skt/pta)