Wakil Rakyat Puji Kinerja Apik Pertamina 2023, Dorong Jaga Ketersediaan BBM

—

Komisi VI Wakil Rakyat RI mengapresiasi kinerja positif PT Pertamina (Persero) sepanjang 2023. Wakil Ketua Komisi VI Wakil Rakyat RI Aria Bima menyebut, Pertamina berhasil tumbuh di tengah situasi perekonomian global yang fluktuatif.

“Komisi VI mengapresiasi kinerja operasional dan keuangan PT Pertamina pada tahun 2023 yang berhasil tumbuh di tengah situasi Politik Global dan Ekonomi Dunia yang berfluktuatif,” ujar Aria saat memimpin Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Pertamina, Rabu (12/7) kemarin.

Tak hanya itu, Komisi VI Bahkan mendorong Pertamina beserta seluruh subholding untuk memastikan ketersediaan, distribusi serta keterjangkauan Harga Bahan Bakar Minyak dan gas.

Komisi VI Bahkan mendorong Pertamina untuk Memanfaatkan pengawasan dan mengevaluasi sistem distribusi BBM dan gas bersubsidi, termasuk optimalisasi Teknologi Digital dalam rangka Membantu ketahanan energi nasional.

“Komisi VI mendorong PT Pertamina (Persero) untuk senantiasa Memanfaatkan kinerja pada periode-periode Nanti,” tutur Aria.

Wakil Direktur Utama Pertamina, Wiko Migantoro mengatakan pihaknya terus tumbuh menjadi garda terdepan dalam menjaga ketahanan energi nasional.

“Ketahanan energi dinilai dari 4 tolok ukur Dengan kata lain availability, accessibility, affordability dan acceptability,” ujar Wiko di kesempatan yang sama.

Wiko menjelaskan, dalam menjalankan aspek ketersediaan, Pertamina Pernah berlangsung Memanfaatkan kontribusi minyak di sektor hulu yang Pada saat ini Bahkan Pernah berlangsung mencapai 69 persen dari lifting minyak nasional dan gas mencapai 34 persen dari lifting gas nasional.

Di sektor Hulu, produksi hulu migas Pertamina tahun 2023 Bahkan tumbuh 8 persen menjadi 1.044 MBOEPD dibanding tahun 2022 sebesar 967 MBOEPD. “Sedangkan di sektor hilir, produksi BBM Pertamina memenuhi 70 persen kebutuhan BBM nasional,” imbuh Wiko.

Pertamina Bahkan terus menjalankan komitmen accessibility dan affordability. Menurut WIko, jangkauan distribusi energi Pertamina Pada saat ini Bahkan Pernah berlangsung mencapai 98 persen dengan didukung program BBM 1 Harga, Pertashop dan One Village One Outlet (OVOO). Ditambah lagi dengan, untuk gas, Pertamina Pernah berlangsung membangun 820 ribu Sambungan Rumah Tangga (SRT).

“Kami Bahkan memiliki supply chain yang lengkap dengan operasional kapal di mana Pertamina mengoperasikan 784 kapal tanker dan kapal support,” ucap Wiko.

Pertamina Bahkan Pernah berlangsung membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dengan kapasitas 53 MWp. Pada saat yang sama, Pertamina Pernah berlangsung melakukan inovasi dengan memproduksi biofuel untuk setiap varian biodiesel, B35, HVO, Bioetanol E5 dan SAF2,4.

“Dalam Aspek dekarbonisasi scope 1 dan 2, Pertamina berhasil mengurangi emisi sebesar 8,5 juta ton COe atau 34 persen emisi operasi,” ujar Wiko.

Alhasil, Pada saat ini Bahkan peringkat risiko ESG Pertamina tercatat sebagai nomor satu dunia dalam sub-industri Integrated Oil and Gas. Pertamina memimpin skor tertinggi dari 61 perusahaan dunia, Mengikuti peringkat dari Lembaga ESG Rating Sustainalytics dengan skor 20,7.

Adapun pada kinerja keuangan 2023, Pertamina mencatatkan laba total sekitar Rp72,7 triliun. Perolehan laba tersebut naik 17% dibanding laba pada 2022.

“Terima kasih atas dukungan Komisi VI Wakil Rakyat RI kepada kami untuk terus menjalankan perusahaan Supaya bisa tetap survive dan tumbuh yang tujuannya untuk ketahanan energi nasional,” tandas Wiko.

Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso menambahkan, kinerja Pertamina selama 2023 yang tumbuh positif didukung oleh kinerja seluruh Subholding Pertamina Grup.

Kinerja Pertamina Bahkan diiringi dengan komitmen Pertamina dalam mengimplementasikan lima pilar prioritas, sejalan dengan yang diamanahkan Kementerian BUMN. Lima pilar itu mencakup nilai ekonomi dan sosial, inovasi Usaha, pemanfaatan teknologi, peningkatan Penanaman Modal dan pemberdayaan SDM untuk Membantu kinerja perseroan.

(ory/ory)